Jumat, 08 November 2013

Budaya Terlupakan



Seperti yang telah dibahas pada Artikel sebelumnya yang menyatakan bahwa “Manusia tidak akan terlepas dari kebudayaan, karena manusia adalah pencipta dan pengguna kebudayaan itu sendiri ,kebudayaan akan terus hidup dan berkembang manakala manusia mau melestarikan kebudayaan dan bukan merusaknya. Dengan demikian manusia dan kebudayaan tidak dapat dipisahkan satu sama lain, karena dalam kehidupannya tidak mungkin tidak berurusan dengan hasil-hasil kebudayaan, setiap hari manusia melihat dan menggunakan kebudayaan, bahkan kadang kala disadari atau tidak manusia merusak kebudayaan”.

Yap,Seiring perkembangan zaman tingkah laku manusia terutama para remaja kian berubah,mereka cenderung mengikuti pola budaya masyarakat barat tanpa memikirkan dampak negatif yang terus mengikis tata krama yang merupakan suatu ciri khas masyarakat Indonesia. Sejak dahulu orang Indonesia terkenal dengan kesopanan dan ramah-tamahnya, serta adat istiadat yg dijunjung tinggi. Namun, apabila kita berkaca pada kehidupan bangsa saat ini, sungguh ironis sekali dimana banyak sekali pergeseran yang dilakukan oleh anak- anak, remaja mengenai budaya sopan santun ini. Di majalah, televisi, internet, tak jarang orang berani melakukan perilaku yang sebenarnya dianggap tidak sopan, namun sudah dianggap biasa.

Melihat kondisi demikian, agaknya tepat jika orang tua ikut berperan dalam pembentukan etika pada anak. Dan orang tua pula dituntut untuk mengajarkan nilai-nilai tersebut. Namun mengajarkan etika tidak bisa dilakukan hanya satu hari. Hal ini membutuhkan proses yang cukup panjang dan haris dilakukan secara konsisten dan berkesinambungan. Hal tersebut adalah suatu langkah awal untik membentuk suatu generasi yang sadar diri terhadap tatakrama dan sopan santun.Dan kita sebagai pemuda pun harus mampu berfikir logis dan kritis dalam menghadapi krisis “berbudaya baik” sehingga dapat menjadi contoh tauladan baik bagi kerabat terdekat kita.
           
Selain Tata krama yang menjadi ciri khas budaya Indonesia terdapat Banyak sekali kebudayaan yang sangat unik dan menarik dari Indonesia. Contohnya ;

Makepung, Balap Kerbau Masyarakat Bali.
Umumnya masyarakat Indonesia lebih mengenal karapan sapi yang berasal dari Madura. Sedangkan di Bali ada juga upacara Makepung. Kalau di Madura menggunakan hewan sapi, sedangkan Makepung menggunakan kerbau.

Atraksi Debus Banten
Kalau atraksi debus yang berasal dari Banten ini, pastinya juga sudah di kenal luas, karena memang debus manjadi salah satu seni dan budaya dari Banten yang sangat khas dan menarik.

            Sebenarnya masih banyak budaya di Indonesia dan sebagai warga negara Indonesia kita harus menjaga Kebudayaan indonesia, Sayangnya ketika ada segelintir pemuda yang mencoba mempelajari budaya kita sendiri, teman temannya malah menjerumuskan mereka pada hal yang buruk. Banyak alasan untuk membuat mereka berhenti mencintai negara kita sendiri,seperti tidak gaul atau ketinggalan zaman dll.
           
            Cintailah budaya bangsa sendiri,bukankah negara maju adalah negara yang menghormati budayanya sendiri? Dan sudah selayaknya kita sebagai generasi muda Indonesia melestarikan kembali budaya kita. bukan begitu sahabat?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar